Menang Pilkada, Nurdin Abdullah Open House

BANTAENG, CAKRAWALA – Bupati Bantaeng incumbent, Nurdin Abdullah, langsung menggelar open house di rumah pribadinya di Kelurahan Bonto Atu, Bantaeng, Kamis, 19 Maret, atau sehari setelah dirinya dipastikan menang pada pemilihan kepala daerah (pilkada) setempat.
Selain open house, Nurdin yang berpasangan dengan M Yasin atau singkatan NurYasin, menggelar doa bersama dan sujud syukur di Pantai Seruni Bantaeng yang dihadiri ribuan simpatisan dari berbagai pelosok.
Sebelum doa bersama dan sujud syukur itu, pasangan NurYasin yang diusung Partai Golkar dan koalisinya juga menggelar buka puasa bersama bagi mereka yang melaksanakan puasa sunat Kamis. Kebetulan, Nurdin dan Yasin kemarin melakukan puasa sunat tersebut.
Pagi kemarin, Nurdin Abdullah juga langsung beraktifitas kembali seperti biasa sebagai Bupati Bantaeng. Dia memantau pelaksanaan ujian nasional (UN) di SMKN 1 Bantaeng dan SMAN 2 Bantaeng.
Sekretaris Tim Pemenangan Nurdin-Yasin, Muslim Ansar, di Warkop Baling-baling Bantaeng, kemarin, mengemukakan, aktifitas NurYasin memang cukup padat usai pencoblosan.
“Meski perhitungan manual belum dimulai oleh KPU, namun pasangan NurYasin sudah melakukan buka puasa di Pantai seruni Bantaeng.
Termasuk menggelar doa bersama dan sujud syukur melibatkan tim dan simpatisan yang mencapai sekitar 3.000-an orang dari berbagai desa di Bantaeng,” jelasnya.
Meski sudah dipastikan menang dengan perbandingan perolehan suara yang sangat jauh dengan lawan-lawannya, namun pihaknya masih tetap menunggu hasil akhir dari rekapitulasi manual Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bantaeng sebagai penentu.

Pasang “Baliho” di Hati Masyarakat, Nurdin Abdullah Menang

1366328163855312756
“Jika ingin disenangi masyarakat maka buatlah “baliho” di hati masyarakat.” Demikian pernyataan Nurdin Abdullah, Bupati Kabupaten Bantaeng, Sulsel, ketika bertemu awal Januari 2011 silam. Pernyataan yang dia kemukakan sebagai respons atas tata bangun relasi pemimpin dan rakyatnya.
Kata-kata tersebut dia buktikan. Lima tahun terakhir di masa jabatannya sebagai bupati ke-9 dalam sejarah pemerintahan Kabupaten Bantaeng, wilayah berjarak kurang lebih 120 kilometer dari Makassar tidak disesaki baliho-baliho bupati. Jalan-jalan utama hingga setapak di pedesaan hampir steril dari spanduk. Bahkan, menjelang pilkada pun ramai baliho dan spanduk tidak seperti yang dapat kita dijumpai di daerah-daerah lainnya.

KOMODITI UNGGULAN SEKTOR TANAMAN PANGAN DI KABUPATEN BANTAENG

  1. Padi sebesar 75.488 Ton dengan luas lahan sebesar 13.458 Ha
  2. Jagung sebesar 199.592 Ton dengan luas lahan sebesar 36.893 Ha 
  3. Ubi kayu sebesar 17.312 Ton dengan luas lahan sebesar 1.136 Ha
  4. Ubi Jalar sebesar 440,3 Ton dengan luas lahan sebesar 31 Ha
  5. Kacang Tanah sebesar 943,7 Ton dengan luas lahan sebesar 707 Ha
  6. Kacang Kedelai dengan produksi sebesar 1.302 dan luas lahan sebesar 701 Ha
  7. Kacang hijau dengan produksi 185 Ton dengan luas lahan sebesar 151 Ha
  8. Sayur-sayuran sebesar 7577,5 Ton dan Buah-buahan sebesar 9876,50 Ton.

Nurdin Abdullah Unggul Sementara Pilkada Bantaeng

BANTAENG - Sejumlah Tempat Pemungutan Ssuara (TPS) mulai melakukan penghitungan suara hasil pemilihan kepala daerah (Pemilukada) Bantaeng, Rabu (17/4/2013).
Penghitungan suara di Pemilukada Bantaeng dimulai sekitar pukul 14.00 Wita.
Di TPS 2 Bonto Sunggu dan TPS 004 Pallantikang misalnya, petugas TPS telah melakukan penghitungan suara.

Nurdin Abdullah Unggul Sementara Pilkada Bantaeng

Pantauan Tribun Timur (Tribunnews.com Network), berdasarkan perhitungan sementara, pasangan nomor urut 3, Nurdin Abdullah-Muhammad Yasin unggul dari tiga pesaingnya.
Pemilukada Bantaeng diikuti empat pasangan yakni Jabal Nur-Mansur Tjongkeng (nomor urut 1), Andi Nurjaya-M Idrus Hamjal (nomor urut 2), Nurdin Abdullah-Muhammad Yasin (nomor urut 3), dan Rachmat Rahman-Imran Massoewalle (nomor urut 4).

Pujian Buat Prof. DR. Ir. H.M Nurdin Abdullah, M.Agr


M.Dahlan Abubakar INDEPENDEN, BANTAENG - Pangdam VII Wirabuana Mayjen TNI Muhammad Nizam menilai konsep kepemimpinan yang diterapkan Prof.Dr.H.M.Nurdin Abdullah, M.Agr. dalam memimpin Kabupaten Bantaeng sangat luar biasa, yakni menemukan masalah lalu mencari solusi hingga lahir hasil dan prestasi yang membanggakan. Kepemimpinan tersebut patut dicontoh dan Unhas bersama Kodam VII Wirabuana sangat berbangga dapat melaksanakan kegiatanKuliah Kerja Nyara (KKN) di wilayah yang dipimpin Nurdin Abdullah. ‘’Mahasiswa Unhas dan prajurit TNI tidak hanya datang melaksanakan KKN, tetapi juga melakukan proses pembelajaran di daerah ini,’’ ujar Muhammad Nizam ketika bersama Rektor Unhas Prof.Dr.dr.Idrus A.Paturusimengunjungi lokasi KKN Unhas-Kodam VII Wirabuana di Kabupaten Bantaeng dan Jeneponto, Minggu (23/12).

Dalam kunjungan tersebut Pangdam VII Wirabuana, Pemkab Bantaeng dan Unhasmenandatangani nota kesepahaman tentang ketahanan pangan dalam bentukbudi daya ikan nila di Kabupaten Bantaeng. Usai penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) tersebut, Pangdam VII, Rektor Unhas, Bupati Bantaeng diwakili Sekab Drs.H.Muhammad Yasin, Danrem 141 Toddopuli Kol.Inf.Afianty, para Wakil Rektor Unhas dan Asisten Kodam VII menyaksikan dari dekat kegiatan out bond yang dilaksanakan prajurit Kodam VII bersama Mahasiswa KKN Unhas di sungai Eremerasa.


Dari tempat rekreasi ini dilanjutkan dengan penebaran ikan nilai di salah satu tambak di Kecamatan Pejukukang Bantaeng. Penebaran dilakukan Pangdam VII, Rektor Unhas, Sekab Bantaeng, Ketua PKK Bantaeng Ir. Liestiaty Nurdin, M.Agr. MoU ini berlaku untuk seluruh jajaran Kodam VII Wirabuana, mulai dari tingkat Korem, Kodim, Koramil, hingga Babinsa. Rombongan Rektor Unhas-Pangdam jugamenanam pohon pada pertigaan jalan kearah Banyorang dan Bulukumba.

Menurut Muhammad Nizam, Kodam VII Wirabuana memperoleh apresiasi yang sangat positif dari petinggi Angkatan Darat, karena keunggulan dalam melaksanakan tiga keunggulan, yakni sinergitas TNI dengan perguruan tinggi, sinergitas dengan Polri, dan berkaitan pelaksanaan kegiatan ketahanan pangan. Yang terakhir ini, diapresiasi oleh Menteri Pertanian. ‘’Masalah keamanan dan kesejahteraan merupakan dua sisi mata uang bagi masyarakat dan TNI,’’ kata Muhammad Nizam.

Bagi TNI, perlu dibuat terapi baru guna menurunkan tingkat emosi dalam menghadapi suatu masalah. Salah satu di antaranya secara psikologis yang tidak terukur memberikan ketenangan kepada para prajurit. Aktivitasnya adalah dalam bentuk mereka menanam sayur, memelihara ayam, dan budi dayaberbagai jenis ikan. Budi daya ikan nila misalnya, akan cepat memberikan hasil. Muhammad Nizam member contoh, seorang prajurit yang memelihara ikan nila dalam waktu tiga bulan sudah dapatmemperoleh hasil 5-6 juta rupiah.

Keterlibatan prajurit di dalam melaksanakan kegiatan produktif kenyataannya mampu menurunkan tingkat pelanggaran yang signifikan dalam pelaksanaan tugas. Kegiatan tersebut harus dilaksanakan dengan kencang dengan melibatkan Unhas dalam bidang asistensi keteknikan. Dalam tiga angkatan pelaksanaan KKN bersama Unhas-Kodam VII ini hasilnya sudah sangat positif, yakni mengubah mindset masyarakat terhadap hubunganTNI dan mahasiswa yang selama dekadeyang lalu memiliki jurang yang dalam. ‘’Kini, tugas kita ke depan adalah bagaimana mengubahnya menjadi laksana kata pepatah.’’ Tidak kenal maka tidak cinta,’’ ujar Pangdam. Rektor Unhas Idrus A Paturusi mengatakan, Nurdin Abdullah dalam memimpin Kabupaten Bantaeng telah memperlihatkan suatu contoh kejujuran dan keikhlasan.

Dia tidak sungkan-sungkan belajar dari almamaternya untuk melakukan sesuatu di Bantaeng. ‘’Pada awal diangkat sebagai bupati,dia datang ke Unhas, saya bawa melihatPublic Service Center (PCC) Unhas. Dia melihat, ada ambulans dan pemadam kebakaran. Setelah itu, di Bantaeng pun memiliki fasilitas emergensi seperti itu, bahkan jauh lebih lengkap,’’ kisah Idrus Paturusi. Di lain waktu, Nurdin Abdullah ke Unhas dan melihat persiapan pembangunan Rumah Sakit Unhas. Tidak lama kemudian, dia pun membangun rumah sakit di Bantaeng ini. ‘’Pada awal kepemimpinan, yang diahadapi di Bantaeng adalah masalah banjir dan kemiskinan. Dia bikin seminardan saya hadir,’’ kata Rektor Unhas yang kemudian di layar terlihat gambar dari LCD yang memperlihatkan seminar awal tersebut. Dari hasil seminar itu, Nurdin berhasil menekan angka kemiskinan hingga menjadi 0% dan bencana banjir tidak pernah lagi terjadi di Bantaeng ini. Dulu, Pajukukang adalah potret wilayah kemiskinan di Bantaeng.

Kini, di daerah itu sudah tumbuh industry. Di daerah ketinggian ada apel dan stroberi yang tidak banyak dimiliki daerah lain. ‘’Kita harus banyak belajar dari Bantaeng.’’ Kata Idrus sambil mengungkapkan, hubungan Unhas dengan Kodam selama ini, yang paling ‘nyaman’ justru di periode di bawah kepemimpinan Mayjen TNI Muhammad Nizam. Dari hubungan itu, atas kerja sama dengan KKN Unhas-prajurit TNI, kantor-kantor Kodim sudah tertata rapi,di halaman muka belakangnya penuh dengan sayuran dan kolam ikan yang bermanfaat produktif bagi kehidupan.

Setelah mengunjungi Bantaeng, rombongan dalam perjalanan pulang mampir menanam pohon kelapa di Desa Punagaya Kecamatan Bangkala. Pangdam didampingi Bupati Jeneponto Drs.H.Radjamilo, MP, menyerahkan alat-alat secara simbolis kepada masyarakat setempat, sementara Rektor Unhas menyerahkan penghargaan kepada PT Bosowa sebagai mitra Unhas dalam melaksanakan KKN diJeneponto. Di Jeneponto, Pangdam mengharapkan kepada masyarakat dan prajutrit agar memanfaatkan setiap lahan kosong untuk tanaman pangan lestari dan produktif.

Sementara Rektor Unhas memenuhi janji terhadap Bupati Jeneponto Radjamilo mengatakan, begiturumah sakit Jeneponto, maha guru ahli bedah tulang Indonesia itu akan menjadiorang pertama yang melaksanakan operasi bedah. ‘’Itu semua gratis dan kita akan laksanakan di bawah payung kerja samaUnhas, Kodam dan Pemkab Jeneponto,’’ pungkas Idrus

PROFIL BUPATI BANTAENG

Prof. Dr. Ir. H. Nurdin Abdullah, M.Agr
 
DAFTAR RIWAYAT HIDUP



Nama                    :   Prof. DR. Ir. H. M. NURDIN ABDULLAH, M.Agr
Tempat, Tgl Lahir   :   Pare – Pare, 07 Februari 1963
Jabatan                 :   Bupati Bantaeng
NIP                       :   131 756 025 / 19630207 198710 1 001
Agama                   :   Islam
Kawin                   :   11 Januari 1986

I.   RIWAYAT PENDIDIKAN  :

     A.  Pendidikan Formal  ;
4.  S1 Fakultas Pertanian dan Kehutanan UNHAS Tahun 1986
5.  S2 Master of Agriculture Kyushu University Jepang Tahun 1991
6.  S3 Doktor of Agriculture Kyushu University Jepang Tahun 1994

     B.  Pendidikan / Latihan Jabatan  ;
1.  Pra Jabatan Tahun 1987
2.  Forum Konsolidasi Pimpinan Penyelenggara Daerah – Angkatan IV –  Lemhannas RI Tahun 2010

Popularitas Nurdin Abdullah Tidak Terbendung

Popularitas dan elektabilitas Bupati Bantaeng, Nurdin Abdullah masih mendominasi perolehan survei yang dilakukan oleh Insert Institute tentang persepsi masyarakat menghadapi pelaksanaan Pilkada setempat 2013 nanti. Dari delapan kecamatan yang ada di Bantaeng, kepemimpinan incumbent mendapatkan apresiasi yang sangat tinggisebesar 87 persen dari masyarakat Bantaeng.

Rata-rata responden merasa puas dengan pembangunan Bantaeng dalam kepemimpinan Bupati saat ini Direktur PT Insert Institute, Muh Aris mengatakan sebagai wujud apresi masyarakat terhadap bupati saat ini, 77 persen responden diantaranya menyatakan akan kembali memilih Nurdin Abdullah untuk melanjutkan pembangunan Bantaeng. "Hasil ini cukup mengejutkan karena secara keseluruhan di delapan kecamatan yang ada di Bantaeng popularitas incumbent masih cukup tinggi dibandingkan sejumlah figur bakal calon Bupati Bantaeng yang sudah mengemuka saat ini," kata Aris, Selasa (20/3).

Survei dilakukan terhadap 400 responden yang tersebar di semua desa/kelurahan yang ada di delapan kecamatan di Kabupaten Bantaeng. Tingkat kepercayaansurvey (confidence level interval) sebesar95 persen dan Sampling Error 4 persen. Survei menggunakan metode proportionalrandom sampling yang dipadukan dengan stratifield random sampling menjadi pilihan dalam teknik penarikan sampel dengan pertimbangan asumsi keragaman sampel.

Surveyor disebarkan secara acak dengan penentuan titik acuan yang disepakati sebagai simpul massa. Kemudian melakukan pengambilan data pada responden yang terpilih secara acak pula berdasarkan batas administrasi desa/kelurahan. Survey dilaksanakan selama empat hari dengan jumlah surveyor sebanyak 15 orang dimulai sejak 17-20 Februari 2012. Hasilnya, tingkat popularitas enam besar kandidat bakal calon Bupati Bantaeng di Pilkada 2013 nanti masing-masing Nurdin Abdullah 97,73 persen, Hadi Djamal 51 persen, Ilhamsyah Azikin 64,82 persen, Arfandi Idris 38,69 persen, Asli Mustajab, 71,01 persen, dan Sugiarty Mangun Karim 43,96 persen.

Hasil Quick Count Pilkada Bantaeng 2013, Nurdin Abdullah Menang Telak


BANTAENG, BB – Pasangan nomor urut 3 Nurdin Abdullah-Muhammad Yasin menang telak berdasar hasil quick count Pilkada Bantaeng 2013.
Hingga suara masuk terkumpul 90 persen, pasangan Pasangan Nurdin Abdullah-Muhammad Yasin menang 82,78 persen versi perhitungan cepat Celebes Research Center (CRC) Rabu 17 April 2013.
Sementara tiga pasangan lainnya yakni Jabal Nur-Mansyur-Djonkeng, Nur Jaya-Idrus Hamjal dan  Kompol (purn) Rahmat Rahman-Imran Massualle memiliki suara dibawah 10 persen.
Hasil tersebut disiarkan secara live Celebes Tv. Hasil akhir akan diumumkan  pukul 17.00 wita.
Update: Hasil Akhir Quick Count CRC
Nurdin Abdullah-Muhammad Yasin 83,24%,
Kompol (purn) Rahmat Rahman-Imran Massualle 10,91%
Nur Jaya-Idrus Hamjal 3,64%
Jabal Nur-Mansyur-Djonkeng 2,21%